Senin, 23 Januari 2012

TANDA BUKTI ADANYA ALLOH TA’ALA


Alloh berfirman:
INNI A’LAMU GHOIBASSAMAAWAATI WAL ARDHI ….(Al Baqoroh Ayat 33)
Artinya :“Sesungguhnya Saya (Alloh) itu lebih mengetahui akan ghoib-ghoibnya langit dan bumi.”

Jadi masalah ghoib di sini disebutkan Ghoibassamaawaati Wal Ardhi. Alloh Ta’ala berfirman dalam surat At Taubat ayat 94 :
 ‘AALIMUL GHOIBI WASY SYAHAADATI….
Artinya :“Alloh itu Dzat yang Maha Mengetahui di alam ghoib dan alam syahadah.”

Jadi baikpun alam ghoib ataupun alam syahadah, kedua-duanya diketahui oleh Alloh Ta’ala. Dan Alloh Ta’ala-lah yang menguasai seluruh alam, sebagaimana diterangkan dalam surat Al Fatihah :
ALHAMDULILLAAHI ROBBIL ‘AALAMIIN
Artinya : “Segala puji bagi Alloh yang maha mengatur seluruh Alam.”
Dan yang dimaksud alam itu adalah segala sesuatu selain Alloh.
Ini tersebut dalam kitab tafsir Mafatihul Ghoib:
KULLU MAA SIWALLOHU FAHUWAL ‘AALAM
Artinya : “ Segala sesuatu lainnya Alloh disebut alam.”
Jadi apa saja selain Alloh itu disebut alam, apakah itu alam dunia, alam akhirat, alam syahadah, alam goib, alam benda, alam tumbuh-tumbuhan, alam hayawan, alam manusia, alam jin, alam syaithon, alam malaikat, alam barzakh, alam kubur dan lain sebagainya, kesemuanya itu disebut alam. Kalimat “alam” itu sendiri diambil dari kalimat “alamat.
AL ‘ALAMA’KHUUDZUN MINAL ‘ALAMAT
Artinya : “Kalimat alam itu diambil dari kalimat alamat.”

Alamat itu artinya tanda bukti. Oleh karena segala alam lainnya Alloh disebut alam, dan alam itu diambil dari kalimat alamat, maka segala sesuatu selain Alloh adalah sebagai tanda bukti atau menjadi alamat saja akan adanya Alloh Ta’la.

Jadi segala alam ini semua hanyalah tafsir bagi adanya Alloh Ta’ala. Jadi alam tumbuhan, alam benda, alam manusia dan lain sebagainya, semua itu hanyalah alamat bagi kita akan adanya Alloh Ta’ala.